SMK PI dan Ristek Bantu Logistik Korban Banjir Pakisjaya

Wednesday, March 31, 2010

BeritaKarawang.com - SMK Perbankan Indonesia (PI) dan Ristek berikan bantuan logistik dan pakaian layak pakai bagi korban banjir di Desa Telukbuyung, Kecamatan Pakisjaya, Rabu (31/3/2010) sore. Bantuan tersebut di'drop' di Posko Siaga Bencana Banjir di kantor desa tersebut.
Dijelaskan, Pembina OSIS Ristek, Nurkholis menyatakan, selain membantu korban banjir, bantuan ini untuk melatih rasa sosial siswa pada lingkungan dan masyarakat. Tercatat 20 siswa SMK Ristek dan Perbankan Indonesia yang ikut ke lokasi banjir.
Hal senada dikatakan Kepala SMK Perbankan Indonesia, Bambang Pranowo S.Pd, menjelaskan, bantuan ini tidak hanya untuk korban banjir, tapi yang terpenting adalah bagi siswa agar peka terhadap lingkungannya. Bicara soal bencana alam yang selalu terjadi di daerah Karawang, Bambang menyatakan, lembaga pendidikannya akan kembali mengembangkan Tim SAR sekolah. "Kita pun didik siswa agar peduli," ucapnya.
Sementara itu, kondisi banjir yang telah menenggelamkan desa ini selama dua pekan, kini kondisinya sudah surut dan kembali normal. Kendati begitu, warga korban banjir sibuk membersihkan perabotan rumah mereka yang berlumpur akibat kena luapan Sungai Citarum.
Kepala Desa Telukbuyung menjelaskan, tumpukan karung penahan tanggul-tanggul Sungai Citarum sengaja belum diturunkan, dia mengantisipasi jika sewaktu-waktu sungai kembali meluap. "Akses jalan antar (dusun, red) melalui tanggul itu sengaja belum dibuka, kami khawatir sungai kembali meluap," jelasnya. (*)

PGRI Cilamaya Kulon Bantu Logistik ke Jayakerta

 
BeritaKarawang.com - PGRI Kecamatan Cilamaya Kulon melalui PGRI Kecamatan Jayakerta memberi logistik berupa mie instant, air minum dan pakaian bekas layak pakai kepada korban banjir di Dusun Pawanda dan Rawasari, Desa Medang Asem dan Desa Kampung Sawah, Kecamatan Jayakerta, Rabu (31/3/2010). Bantuan ini khusus untuk siswa dan masyarakat yang kena banjir akibat luapan Sungai Citarum.
 
 
Secara simbolis, logistik itu diserahkan langsung oleh PGRI Jayakerta kepada masyarakat setempat dengan disaksikan Camat Jayakerta, Drs. Hamdani, Ketua UPTD TK,SD H. Suharyana S.Pd, MM, Kepala Desa Medang Asem Dul Hasan, Kepala PGRI, Adi Susanto, AMA.Pd, bersama guru-guru. Bantuan ini untuk ketiga kali dilakukan, setelah sebelumnya UPTD TK,SD Jayakerta dan PD II PGRI Karawang memberikan bantuan makanan kepada warga di Desa Medang Asem dan Desa Kampung Sawah.
 
 
Diketahui, kedua dua desa tersebut banjir akibat rembesan Sungai Citarum, debit luapan sungai yang besar membuat tanggul-tanggul Sungai Citarum bocor dan rembes, sehingga membanjiri pemukiman setempat dengan ketinggian selutut orang dewasa.
 
Bahkan, tanggul Sungai Citarum ini sempat akan jebol, seperti yang terjadi Dusun Pasar, Desa Kampung Sawah, Kamis (25/3/2010) malam. Tanggul sempat longsor, tapi segera ditangani warga dan Tim SAR Hipperpala Jakarta yang sudah siaga. Malam itu juga, Camat Jayakerta bersama aparat desa sibuk mengantisipasi tanggul Sungai Citarum jebol. (*)

Siswa Pingsan 30 Menit Sebelum Ujian Berakhir

 
BeritaKarawang.com - Lagi, siswa SMPN 1 Rengasdengklok pingsan saat mengikuti UN (Ujian Nasional) menjelang 30 menit ujian berakhir, Selasa (30/3/2010) kemarin. Siswa bernama Melani dan Fitri Awali, kedua siswa itu pingsan bersamaan di ruang sama. Mereka diduga lemah fisik, karena belum sarapan.
 
 
Demikian dijelaskan Kepala SMPN 1 Rengasdengklok, Selih, S.Pd, Rabu (31/3/2010) siang. Kedua siswa itu langsung dirawat di ruang guru setelah mereka terlihat akan jatuh ke bawah meja ujian. "Mereka langsung ditangani guru," ucapnya.
 
 
Sementara itu, Selih mengungkapkan, tercatat 808 siswa mengikuti UN tahun ini, sedangkan 2 siswa tidak ikut ujian, yaitu Maya Septiani dan Asep Saputra. "Kalau mereka datang ke sekolah, akan saya upayakan supaya mereka bisa ikut ujian ulangan," jelasnya. (*)

Apa pendapat Anda tentang berita ini? komentar berita Secara otomatis, komentar yang ditulis akan masuk pada dinding Facebook Anda.
 
 
 
 
Copyright © BeritaKarawang.com | Space iklan logo Rp 200 ribu sebulan
Karawang, Jawa Barat, Indonesia, 085691309644, beritakarawang@gmail.com | Asep Saepudin Hasan