PPK Rengasdengklok Jadi Penentu Kemenangan Caleg di Dapil 3

Saturday, April 18, 2009

RENGASDENGKLOK, RAKA - PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) Rengasdengklok merupakan penentu hasil suara sah caleg (calon legislatif) dapil 3, sementara tiga kecamatan lainnya sudah beberapa hari lalu sudah selesai. Caleg dan partai sudah mengantongi hasil suara, tinggal menunggu hasil akhir rekapitulasi PPK Rengasdengklok.
 
Selama beberapa hari kemarin, caleg dan para saksi berjubel di aula Kecamatan Rengasdengklok menunggu hasil rekaputulasi yang terkesan lambat dibanding PPK kecamatan lainnya. Seperti diungkapkan caleg Partai Golkar dapil 3, Dadang M. Tamin juga mantan Kepala Desa Medang Asem, periode 2001-2008. Menurutnya, keterlambatan ini disebabkan para saksi lebih mementingkan caleg mereka masing-masing dibanding partainya.
 
Hingga kemarin sore, Dadang M. Tamin memperoleh suara sebanyak 3.927 dari awal data perolehan sebanyak 4.033 suara, merosotnya hasil suara itu disebabkan dirinya tidak memiliki saksi di tiap kecamatan, karena sesuai aturan yang menyaksikan hasil suara adalah saksi dari partai. Jelas, hal itu membuat Dadang mengalami kerugian akibat susutnya suara di dapil 3. Kendati begitu, dia tetap memiliki suara unggul dalam partainya sendiri dan dipastikan duduk di kursi DPRD Karawang mendatang. "Jumlah suara keseluruhan Partai Golkar di dapil 3 sebanyak 20.620 suara," kata Dadang.
 
Dilihat, para saksi caleg dari masing-masing partai menunggu hingga larut malam. Keterlambatan rekapitulasi di PPK Rengasdengklok ini karena masing-masing saksi cenderung memihak pada caleg yang didukungnya, bukan sebagai saksi partai. Seperti yang terjadi di tubuh Partai Golkar, Deni Nuryadi dan Ade Sulaeman berebut posisi kedua setelah Dadang M. Tamin. Di tubuh Partai PDI-P, Abdul Arif dan Rahmat Taufik saling melapor kecurangan pada Panwas Kabupaten. Juga PKS antara Abdul Kosim dan Mumun yang saling bersitegang selama proses rekapitulasi.
 
Sementara, caleg lainnya cuma duduk diam, karena merasa protesnya tidak akan pengaruh, mengingat suaranya tidak signifikan. Di dalam ruang rekapitulasi, petugas PPK sibuk, bahkan tidak tidak menampakan wajah ceria kecuali tegang. Anggota PPK Rengasdengklok, Juanda memastikan, rekapitulasi usai malam dan hari ini, Sabtu (18/4) hasil suara sudah bisa ditentukan. (spn)

1 comments:

Anonymous said...

KENAPA CALON DARI JATI SELALU
MENGALAMI KEKALAHAN…….??!!!!!


Jawabannya…..!!!!!!!!

Tingkat kesadaran dari warga jati sendiri masih sangat lemah, dalam hal mendukung dan memlihara tradisi pemimpin di Dusun Jati.
Pilihan jangka pendek masih kuat berakar pada masyarakat karena materi sesaat yang mengalahkan cita-cita calon pemimpin kita sendiri.
Seharusnya kadar pertarungan Daerah sudah menjadi harga mati untuk medukung-Nya, bukan malah menjatuhkan-Nya.
Analogi paku sudah menjadi IDEOLOGI LOKAL.
TOLONG RENUNGKAN………………!!!!!!!!!!!!!!

NB : KEMBALIKAN KEJAYAAN JATI
"UBER ALLES"

Post a Comment

Apa pendapat Anda tentang berita ini? komentar berita Secara otomatis, komentar yang ditulis akan masuk pada dinding Facebook Anda.
 
 
 
 
Copyright © BeritaKarawang.com | Space iklan logo Rp 200 ribu sebulan
Karawang, Jawa Barat, Indonesia, 085691309644, beritakarawang@gmail.com | Asep Saepudin Hasan