KUTAWALUYA, RAKA - Program bedah standar kompetensi lulusan (SKL) ini bisa mematangkan siswa untuk mampu menghadapi Ujian Nasional (UN). Semua sekolah berharap siswanya lulusan 100%. SKL ini merupakan analisis sekaligus bimbingan bagi siswa yang akan mengikuti UN tahun ini.
Demikian dijelaskan Kepala SMAN 1 Rengasdengklok Tarya Sukmana, kepada RAKA, Kamis (5/1) siang di ruang kerjanya. Dijelaskannya, di SMAN 1 Rengasdengklok sebanyak 285 yang akan ikut UN kelas XII ditambah 2 siswa yang mengulang UN, karena tidak lulus UN tahun kemarin. Jadi, jumlah siswa yang akan mengikuti UN di sekolah ini sebanyak 287 siswa.
Dia memaparkan, pada 29 Januari 2009 lalu, tujuh SMA se-wilayah Rengasdengklok melakukan bedah SKL, tujuh sekolah itu diantaranya SMAN 1 Rengasdengklok, SMAN 1 Pedes, SMAN 1 Batujaya, SMA Nurussallam, SMA Mathlaul Anwar Batujaya, SMA Anwarul Hidayah Pakisjaya dan SMA PGRI Rengasdengklok. "Program ini sangat positif, karena baru saat ini ada bedah SKL," ucapnya.
Dan sesuai instruksi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang tentang pembinaan persiapan ujian nasional SMA tahun pelajaran 2008/2009, maka pada peretemua itu dibahas tentang membuat soal sesuai dengan kisi-kisi UN SMA. Ini pun termaktub dalam peraturan Menteri Pendidikan Nomor 77 Tahun 2008 tentang UN SMA/MA tahun pelajaran 200/2009.
Jadi, setiap SMA membuat soal UN sesuai kisi-kisi yang telah diberikan pemerintah. Soal yang telah dibuat oleh masing-masing SMA akan diuji cobakan kepada siswa pada 9-14 Februari 2009 di masing-masing sekolah dengan materi soal yang sama. Dan hasil dari bedah SKL se-Kabupaten Karawang juga hasil-hasilnya akan dilaporkan ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga pada 16 Februari 2009 mendatang.
Dan pada 23-25 Februari 2009 mendatang, pembuatan soal-soal yang akan dijadikan soal 'try out' se-Kabuapetan Karawang itu akan digabungkan dengan soal-soal 'try out' se-Provinsi Jawa Barat. Setelah itu siswa akan dianalisis dan akan memisahkan siswa yang dianggap tidak lulus untuk dibimbing kembali. Bimbingan 'try out' terakhir akan diadakan oleh Universitas Gunadarma Jakarta pada 10-12 Maret 2009. Hasil semua itu akan dilaporkan pada orang tua siswa, bahwa putra-putri mereka telah mengikuti try out sebelum mengikuti UN.
"Mudah-mudahan dengan adanya SKL kabupaten dan provinsi bisa diketahui kemampuan Siswa. Selain itu, ada juga 'try out' lokal dari guru mata pelajaran yang bersangkutan. Sekarang UN semakin ketat, UN mendatang akan ada tim pemantau dari Universitas Negeri. Makanya siswa harus benar-benar digembleng dari sekarang," ujarnya.
Pada acara bedah SKL Januari 2009 lalu, hadir Sekertaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karawang, Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen), Kasi Kurikulum, Kasi sarana dan para pengawas kabupaten, termasuk 66 guru-guru dan kepala sekolah dari SMA tersebut, terutama guru mata pelajaran yang akan di-UN-kan, yaitu guru IPA dan IPS.
UN IPA diantaranya Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi. Sedangkan UN IPS yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Ingonesia, Matematika, Ekonomi, Sosioligi dan Geografi. (spn)
0 comments:
Post a Comment