Cuaca Buruk, Nelayan di Tirtajaya Terlilit Hutang

Sunday, January 17, 2010

BeritaKarawang.com - Nelayan di Desa Tambaksari, Kecamatan Tirtajaya terlilit hutang di warung-warung untuk memenuhi kebutuhan. Nelayan ini terpaksa menghutang menyusul cuaca buruk yang memaksa mereka tidak melaut. Angin kencang dan ombak setinggi 2 meter kini terus melanda perairan Pulau Jawa.
 
Kata seorang nelayan, Tarjo, Sabtu (16/1/2010) sore, seminggu ini angin laut berhembus sangat kuat, sehingga menimbulkan gelombang tinggi. Dengan begitu, nelayan terpaksa menghutang sembako di beberapa warung yang mereka janjikan akan dilunasi setelah cuaca membaik. Untungnya, masih ada orang percaya memberi hutan, sehingga kebutuhan nelayan untuk makan bersama keluarga mereka terpenuhi.
 
Cuaca buruk yang memaksa nelayan libur melaut ini terjadi sejak awal tahun 2010 ini, hingga kini cuaca semakin memburuk. Sementara itu, dua minggu sebelumnya, nelayan masih bisa berusaha melaut dengan membatasi jam berlayar. Namun sejak seminggu ini, praktis mereka tidak melaut lagi, karena cuaca semakin memburuk yang bisa mengancam keselamatan mereka.
 
Dengan demikian, untuk sementara waktu sambil menunggu cuaca membaik, nelayan terpaksa menganggur. Jika cuaca bagus, nelayan akan kembali panen ikan di laut untuk menutupi hitang-hutang yang menumpuk di warung-warung hingga Rp 500 ribu tiap seorang nelayan orang hanya untuk memenuhi kebutuhan keseharian selama seminggu. (*)

0 comments:

Post a Comment

Apa pendapat Anda tentang berita ini? komentar berita Secara otomatis, komentar yang ditulis akan masuk pada dinding Facebook Anda.
 
 
 
 
Copyright © BeritaKarawang.com | Space iklan logo Rp 200 ribu sebulan
Karawang, Jawa Barat, Indonesia, 085691309644, beritakarawang@gmail.com | Asep Saepudin Hasan