Paket gas elpiji gratis belum turun, warga masih antri minyak tanah.
TIRTAJAYA, RAKA - Sebanyak sebelas desa di Kecamatan Tirtajaya hingga kini belum menerima paket gas elpiji gratis. Pasalanya, verifikasi data penerima paket gas bersubsidi yang dilakukan di masing-masing desa di kecamatan ini belum selesai disampaikan ke kantor Kecamatan Tirtajaya.
Seperti diungkapkan Sekretaris Desa Sabajaya, Endang Taryana, kemarin. Menurutnya, kesulitan bahan bakar masak di Kecamatan Tirtajaya disebabkan paket gas elpiji gratis dari pemerintah belum kunjung dibagikan. Sedangkan, beberapa warga setempat sudah merasakan sulit mencari minyak tanah yang semakin langka, karena di beberapa kecamatan lain sebagian besar pengguna minyak tanah sudah beralih menggunakan gas elpiji.
Meski masih banyak penjual minyak tanah eceran di warung-warung, tapi harganya terbilang tinggi. Mahalnya harga itu karena pengecer membeli minyak tanah dari daerah lain menggunakan sepeda motor hingga puluhan liter pakai jerigen besar. Akhirnya mayoritas warga mengambil inisiatif menggunakan kayu bakar untuk keperluan memasak. Namun demikian, banyaknya warga yang mencari kayu bakar pun menyebabkan kayu bakar pun sulit untuk didapatkan. "Seperti di Desa Sabajaya, banyak warga menggunakan kayu bakar untuk memasak, sebab minyak tanah sulit didapatkan dan paket gas elpiji belum turun ke kecamatan ini," ucap Endan
Permasalahan yang nampak, lanjut Endang, terlambatnya paket gas elpiji ke kecamatan ini karena dibeberapa desa terjadi masa transisi kepemimpinan. Dengan pelantikan kepala desa baru pada awal September 2009 lalu dibeberapa desa menyebabkan harus mengulang kembali verifikasi penerima paket gas. "Di beberapa desa masih dilakukan verifikasi penerima paket gas, kebanyakan desa tersebut adalah desa yang kepala desanya baru," ucapnya.
Hal senada dikatakan Camat Tirtajaya, Drs. H. Wawan Setiawan, sebelumnya sudah ada enam desa yang selesai mendata warga penerima paket gas elpiji, tapi lima desa lainnya masih sibuk berbenah diri usai pilkades, akhirnya enam desa yang memang sudah siap menerima paket gas elpiji jadi ikut-ikutan menunggu desa lainnya yang masih menyelesaikan pendataan. "Tapi kini semua desa sudah siap menerima paket gas elpiji, semua desa sudah menyerahkan data warga yang akan menerima paket gas tersebut," tukasnya. (spn)
0 comments:
Post a Comment