Ribuan Siswa MI Pawai Obor Sambut Tahun Baru Hijriyah

Thursday, January 1, 2009

Pawai ta'aruf 16 MI se-Kecamatan Cibuaya.
 
 
 
CIBUAYA, RAKA - Ribuan siswa Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Cibuaya pawai obor mengelilingi beberapa desa menyambut tahun baru 1430 Hijriyah, Minggu (28/12) pukul 19.30 WIB, start pawai dan finish di Masjid Agung Al Huda Cibuaya. Sebelumnya ribuan siswa dan guru berdoa bersama dalam masjid, menyambut tahun baru hijriyah.
 
Start pawai obor mulai dilaksanakan setelah kembang api warna-warni dilepas ke angkasa. Usai itu, lantunan Al Quran didengungkan dari masjid bersamaan dengan meriahnya suasana di Desa Cibuaya, menyambut tahun baru hijriyah. Dalam kesibukannya, Ketua Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kabupaten Karawang, juga ketua KKMI Kecamatan Cibuaya, H. Sofyan, S.Pd.I, M.Si, mengatakan, gebyar ini untuk mengingatkan tahun baru hijriyah pada masyarakat, khususnya untuk menanamkan nilai-nilai Islami kepada anak-anak.
 
Diakuinya, berbeda dengan tahun kemarin, kegiatan menyambut tahun baru hijriyah sekarang tidak dibarengi pekan olah raga dan seni (porseni). Dan harusnya, acara menyambut tahun baru hijriyah ini dilaksanakan di MI Nurul Huda, Desa Sedari, tapi mengingat kondisi alam di desa itu tidak memungkinkan untuk menggelar tahun baru hijriyah, maka lokasi acara dialihkan ke Desa Cibuaya.
 
Meski demikian, program KKM dalam menyambut gebyar 1 Muharam 1430 Hijriyah tetap berjalan. Ini berkat upaya ketua KKM dan rekan pengurusnya, karena KKM berharap bisa tetap memeriahkan tahun baru Islam agar pergantian tahun hijriyah ini bermakna di hati kaum Muslim dan tak kalah meriahnya dengan tahun baru masehi.
 
Sembilan MI yang mengikuti gebyar muharam ini diantaranya MI Nurul Huda Desa Cibuaya, Al Faridiyah dan Al Maemunah Desa Kertarahayu, Mihayatul Amal Desa Suksari, Darussalam Desa Kedung Jeruk, Al Istianah Desa Kedung Jeruk dan MI Nurul Amal Desa Sedariwan. Sementara MI Al Hayat Desa Sedari tidak diwajibkan mengikuti acara muharaman ini, mengingat jarak dan kondisi alam pantai di Desa Sedari sedang mengalami air pasang. "Kegiatan ini pun sebagai tolak ukur kebangkitan kaum Muslim," ujarnya. (spn)
 
 

0 comments:

Post a Comment

Apa pendapat Anda tentang berita ini? komentar berita Secara otomatis, komentar yang ditulis akan masuk pada dinding Facebook Anda.
 
 
 
 
Copyright © BeritaKarawang.com | Space iklan logo Rp 200 ribu sebulan
Karawang, Jawa Barat, Indonesia, 085691309644, beritakarawang@gmail.com | Asep Saepudin Hasan