Tanggul Sungai Citarum Jebol, Ribuan Warga Ngungsi

Saturday, January 17, 2009

Banjir di Desa Kuta Ampel, Kecamatan Batujaya
 
 
RENGASDENGKLOK, RAKA - Kacau balau! Sejumlah warga berusaha menyelamatkan harta bendanya, setelah tanggul Citarum di Dusun Tangkil, Desa Kuta Ampel, Kecamatan Batujaya jebol, Kamis (15/1) pukul 08.00 WIB. Setelah menenggelamkan pemukiman di Kuta Ampel, luapan air menyebar hingga menggenangi pemukiman di tiga kecamatan.
 
Di Dusun Pisang Sambo, Kecamatan Jayakerta, puluhan warga berusaha menghalau air yang masuk ke pemukiman mereka dengan cangkul. Mereka juga membobol tanggul saluran induk agar air citarum yang menggenangi saluran induk bisa lewat dan mengalir ke persawahan. Namun, kuatnya arus membuat usaha warga sia-sia, tetap saja ratusan rumah di dusun ini terendam. Beberapa diantaranya tidak bisa menyelamatkan barang dan harta benda selain kain di badan.
 
Di Kecamatan Jayakerta banjir menyebar ke Desa Kampung Sawah dan Medang Asem, di Kecamatan Batujaya diantaranya Kuta Ampel, Karyamakmur dan Segaran, di Kecamatan Tirtajaya air menggenangi pemukiman Desa Pisang Sambo, Gempol Karya, Tambak Sumur, Bolang, Srikamulyan, Kuta Makmur termasuk Desa Srijaya. Banjir ini total merendam ribuan hektar di tiga kecamatan tersebut.
 
Dilihat, sejumlah warga yang rumahnya terendam sudah mendirikan tenda plastik sejak malam hari di sepanjang jalan raya, setelah mereka mengetahu tanda-tanda tanggul citarum bocor, semua perabotan rumah diangkut. Selain itu, banjir pun merendam SMAN 1 Batujaya setinggi 2 meter. Banjir ini semakim membesar sejak pagi hingga siang hari. Gedung SD yang terendam banjir diantaranya SDN Kampung Sawah II, Kampung Sawah IV, Kampung Sawah VI, Kampung Sawah VII, Cipta Marga V dan SDN Medang Asem VI. Banjrr sekitar 1-2 meter. Meski demikian, sarana dan prasarana sekolah sudah diamankan.
 
Ditempat terpisah, sekitar Pukul 08.00 WIB, tanggul Sungai Citarum yang terletak di Dusun Kaceot, Kelurahan Tunggak Jati, Kecamatan Karawang Barat jebol juga, setelah sebelumnya pada malam hari masyarakat dan jajaran aparat desa termasuk trantrib bersiaga dilokasi tersebut.
 
Banjir ini menggenangi daratan juga pemukiman dan pesawahan di Desa Tunggak Jati, Kecamatan Karawang Barat dan Desa Kalangsari, Kecamatan Rengasdengklok juga melumpuhkan lalu lintas antara jalan Rengasdengklok-Tanjungpura. Di jalan yang deras akibat luapan banjir itu, ketinggian airnya mencapai selutut orang dewasa.
 
Keterangan warga setempat, sejak semalam rembesan air dari tanggul tersebut mulai keluar dan menyebabkan daerah disekitar tanggul dikepung air, pada pagi harinya sekitar pukul 08.00 WIB, warga mulai panik berhamburan ke jalanan setelah melihat tanggul Citarum ambrol tak mampu menahan volume air Citarum. Akibatnya, beberapa pemukiman terendam total, diantaranya di Desa Tunggakjati, Kalangsari, Kalangsuria termasuk ratusan hektar area pesawahan di daerah tersebut. (spn)
 
 

0 comments:

Post a Comment

Apa pendapat Anda tentang berita ini? komentar berita Secara otomatis, komentar yang ditulis akan masuk pada dinding Facebook Anda.
 
 
 
 
Copyright © BeritaKarawang.com | Space iklan logo Rp 200 ribu sebulan
Karawang, Jawa Barat, Indonesia, 085691309644, beritakarawang@gmail.com | Asep Saepudin Hasan