DPT Ganda Tersebar di Dengklok

Saturday, August 23, 2008




RENGASDENGKLOK, RAKA - Data Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) beberapa waktu lalu ternyata banyak yang ganda. Hal ini terbukti pada saat panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Rengasdengklok Utara melakukan pendataan ulang hak pilih di desa tersebut.

Data hak pilih Pilgub Jawa Barat itu tetap memasukan warga yang telah meninggal dunia, yang telah pindah bahkan ada satu nama tapi terdata hingga dua kali di dusun yang berbeda. Untuk meluruskan hal ini, Kaur Kesra juga Seksi Pendataan Hak Pilih Desa Rengasdengklok Utara, Zaenal Arifin, menegaskan pada setiap RT untuk menyisir kembali data hak pilih jelang pilkades yang akan digelar 30 Agustus 2008 mendatang.

"Daftar Pemilih Tetap pada Pilgub banyak yang ganda, sedangkan pada pilkades mendatang kita akan data keakuratannya," katanya kepada RAKA, Minggu (3/8) siang. Beberapa dusun telah didata dengan baik, yaitu Dusun Jati, Kalijaya I, Kalijaya II, Cikangkung Barat I, Cikangkung Barat II dan Cikangkung Timur, data hak pilihnya sudah sesuai, kini tinggal penyisiran pendataan ulang bagi yang belum tercatat sebagai pemilih susulan.

Sedangkan, Dusun Balongjambe dan Krajan data hak pilihnya masih belum disesuaikan, karena pada Pilgub banyak data ganda. Pada Pilgub Balongjambe tercatat 948 orang, tapi menurut pendataan ulang pilkades tercatat 613 hak suara. Data sementara pemilih Pilkades Rengasdengklok Utara, sekitar 11.201 orang yang masuk 30 Juli 2008 lalu, hingga kini pihaknya masih mengintruksikan pada RT untuk menyisir agar jangan ada hak pilih yang tertinggal.

"Sekarang kami sedang menyamakan data pilkades dengan pilgub, pada pilgub tercatat sekitar 11.887 hak suara di desa ini. Di desa ini, diperkirakan sekitar 11.300 orang yang memiliki hak pilih murni pada pilkades mendatang. Sekarang masih penyisiran dan ditunggu hingga 18 Agustus 2008 untuk kemudian ditetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT)," ucapnya.

Hingga kemarin, bakal calon kepala desa yang positif naik ke panggung pilkades diantaranya A. Enin Saputra, Sambas dan A. Setiawan. Satu diantaranya telah mengundurkan diri secara tertulis yaitu Endang. Selama ini, ketiga balon itu sudah dikenal masyarakat, memang banyak juga yang masih belum kenal dekat, apalagi visi misinya. "Sementara ini, calon kuat masih tertuju pada mantan kades, tapi tidak menutup menutup kemungkinan balon kades lainnya akan menyaingi suara mantan kades lama," jelasnya. (spn)

0 comments:

Post a Comment

Apa pendapat Anda tentang berita ini? komentar berita Secara otomatis, komentar yang ditulis akan masuk pada dinding Facebook Anda.
 
 
 
 
Copyright © BeritaKarawang.com | Space iklan logo Rp 200 ribu sebulan
Karawang, Jawa Barat, Indonesia, 085691309644, beritakarawang@gmail.com | Asep Saepudin Hasan